Julian Chalias Dapatkan Kontrak Perpanjangan di Satria Muda. Satria Muda Pertamina Bandung resmi perpanjang kontrak center muda Julian Chalias hingga 2028, pengumuman yang digelar di Wisma Kemenpora, Senayan, Jakarta, pada Jumat 5 Desember 2025. Pemain berdarah Prancis-Surabaya berusia 22 tahun ini jadi kunci skuad inti, setelah kontribusi besarnya bantu tim raih runner-up IBL 2024, runner-up All Indonesia Cup 2024, dan gelar juara All Indonesia Cup 2025. Keputusan ini tunjukkan komitmen klub pertahankan talenta lokal di tengah persaingan ketat IBL, di mana Satria Muda incar gelar juara liga musim depan. Julian, yang debut 2023 setelah tempa diri di Indonesia Patriots, bilang tim ini seperti rumah sendiri. Managing Director Christian Ronaldo Sitepu sebut ini langkah strategis bangun stabilitas, sementara Sports Director Youbel Sondakh yakin Julian dorong pemain lain ikut komitmen. Di tengah jeda kompetisi, berita ini jadi suntikan semangat bagi fans Laskar Baja. MAKNA LAGU
Profil Julian Chalias dan Perjalanan Karier: Julian Chalias Dapatkan Kontrak Perpanjangan di Satria Muda
Julian Alexandre Chalias lahir di Surabaya 15 Juni 2003, gabungkan darah Prancis dari ayah dan Indonesia dari ibu. Ia mulai tempa diri di klub junior sebelum masuk program Indonesia Patriots 2022-2023, di mana ia poles kemampuan post play dan tembakan luar. Debut profesionalnya di Satria Muda musim 2023/2024 langsung impresif: rata-rata 10,2 poin, 6,1 rebound, dan 1,2 blok per laga, dengan shooting 52 persen dari lapangan. Musim lalu, ia naik level jadi starter reguler, cetak 12,5 poin dan 7,3 rebound, termasuk double-double krusial di final All Indonesia Cup lawan Dewa United. Tinggi 206 cm buat ia andalan interior, tapi fleksibilitasnya—bisa switch ke small forward—bikin ia cocok gaya modern Youbel Sondakh. Julian juga sumbang Timnas U-22 di SEA Games 2025, catat clean sheet defensif lawan Filipina. Kariernya singkat tapi cemerlang, dari rookie jadi pilar—ia tolak tawaran luar negeri demi prioritas Satria Muda.
Alasan Perpanjangan Kontrak dan Respons Julian: Julian Chalias Dapatkan Kontrak Perpanjangan di Satria Muda
Julian jelaskan alasan utamanya bertahan: “Tim ini yang pertama percaya kemampuan saya, lihat potensi di atas kekurangan. Satria Muda seperti rumah sendiri, sebabnya saya prioritaskan mereka dibanding tim lain.” Pengumuman kontrak barunya, yang durasi tiga tahun mulai 2026, jadi bukti ikatan emosional—ia tolak opsi trade ke rival seperti Prawira Bandung atau Dewa United. Christian Ronaldo Sitepu bilang: “Julian beri stabilitas, kami yakin ia penuhi tuntutan profesionalisme.” Youbel Sondakh tambah: “Ini dorong pemain bagus lain ikut komitmen, bangun skuad inti kuat.” Julian sebut perpanjangan ini motivasi tambah gelar IBL, di mana Satria Muda finis runner-up musim lalu. Respons fans positif: ribuan like di media sosial, sebut ia “future star” Laskar Baja. Ini langkah klub hindari kehilangan talenta muda seperti yang dialami musim panas lalu.
Kontribusi Julian di Satria Muda dan Prestasi Tim
Dalam dua musim, Julian sumbang besar ke era baru Satria Muda di Bandung. Di IBL 2024, ia bantu tim capai final meski kalah dari Dewa United, dengan performa defensif tangguh lawan import besar. Runner-up All Indonesia Cup 2024 jadi momentum, di mana Julian catat 14 poin di semifinal. Puncaknya, juara All Indonesia Cup 2025: ia cetak 18 poin dan 10 rebound di final, termasuk blok krusial lawan Bali United. Prestasi ini tandai transisi Satria Muda dari Jakarta ke Bandung, dengan Julian duet maut bersama Adrien Chalias (saudara) dan Widyanta Putra Teja. Klub, dengan 12 gelar sejarah, lihat Julian sebagai jembatan generasi—ia isi kekosongan post pasca-kepergian veteran. Youbel Sondakh rencanakan ia jadi kapten masa depan, fokus poles shooting tiga poin yang musim lalu capai 35 persen. Kontribusinya tak cuma stats, tapi mental juang yang angkat skuad muda seperti Antoni Erga.
Dampak Perpanjangan ke Musim Depan
Perpanjangan ini kuatkan fondasi Satria Muda jelang IBL 2026, di mana kompetisi diprediksi ketat dengan tambahan import baru di rival. Klub rencanakan pemusatan latihan Januari di Bandung, dengan Julian jadi pusat rotasi interior—ia potensial duet Gobert-style dengan Adrien. Christian Ronaldo Sitepu sebut ini sinyal bagi sponsor: stabilitas pemain lokal tarik investasi lebih. Fans harap Julian bantu incar gelar IBL pertama sejak 2022, terutama di fase knockout yang musim lalu jadi momok. Youbel Sondakh bilang: “Julian tak cuma pemain, tapi leader—ia dorong tim ke level Asia.” Dampak luas: tingkatkan daya saing Timnas, di mana Julian kandidat starter U-23. Di tengah isu migrasi pemain ke luar negeri, keputusan ini inspirasi bagi talenta muda Indonesia.
Kesimpulan
Perpanjangan kontrak Julian Chalias hingga 2028 jadi kabar gembira bagi Satria Muda Pertamina Bandung, bukti komitmen klub pertahankan potensi lokal di tengah persaingan IBL. Dari kontribusi juara All Indonesia Cup hingga alasan emosional “seperti rumah sendiri”, Julian tunjukkan dedikasi total—ia bukan sekadar center, tapi simbol era baru Laskar Baja. Dengan stabilitas ini, Satria Muda siap incar gelar liga musim depan, dorong pemain lain ikut setia. Penggemar punya alasan optimis: Julian bakal pimpin tim ke puncak lagi, bangun legacy panjang di Bandung. Saatnya Satria Muda bukti, juara Indonesia dimulai dari komitmen seperti ini.